Text
Prototype pengendalian Aliran Air Berbasismikrokontroler AT89S52
Penelitian ini bertujuan (1) membuat alat pendeteksi air pada tandon berbasis mikrokontroler. (2) merancang rangkaian mikrokontroler dengan sensor penndeteksi koin untuk mengontrol aliran air pada kran. (3) membuat program pengendalian air dengan menggunakan bahasa Assember. Penelitian ini dilaksanakan selama 5 bulan, mulai bulan juni 2011 sampai dengan oktober 2011 dan berlokasi di Lab hardware STMIK Handayani Makassar. Metode pengendalian aliran air yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode pengontrolan loop tertutup dan loop terbuka.
Hasil dari penelitian ini adalah sebuah alat pengendalian aliran air, yang berfungsi sebagai pengendali aliran air yang masuk pada tandon sampai keluar menuju kran distribusi. Adapun rangkaian dari alat pengendalian aliran air ini yaitu rangkaian sistem minimun mikrokontroler sebagai pusat pengendali, rangkaian sensor air sebagai pengukur volume air, rangkaian sensor pendeteksi koin sebagai pendeteksi adanya koin, rangkaian keypad (tombol) sebagai tombol pengambilan keputusan, rangkain driver relay sebagai penggerak relay hingga pompa air dan selenoid dapat bekerja secara otomatis, rangkaian driver motor sebagai penggerak motor berdasarkan perintah mikrokontroler, dengan rangkaian power supplay sebagai sumber tegangan. Bahsa program yang digunakan sebagai softwafre alat ini adalah bahasa Assembly. pengaturan sistem buka tutup kran distribusi pada penelitian ini diatur berdasarkan waktu, dimana untuk inisialisasi kran air aktif jika membca 1 koin adalah selama 7 detik sementara waktu kran aktif adalah 0,25 detik - 0,05 detik selanjutnya kran air akan ditutup berdasarkan instruksi program yang dimuat pada mikrokontroler.
Karena metode buka tutup kran air menggunakan sitem waktu, maka tekanan air yang ada pada tandon dapat mempengaruhi jumlah yang keluar melalui kran distribusi sehingga untuk memperopleh jumlah air yang sama, sebaiknya level air yang ada pada tandon berada pada level high. Koin yang digunakan pada penelitian ini adalah koi pecahan lima ratus rupiah berbahan alumunium yang memiliki diameter 27,00 mm, berat 3,10 gram dengan ketebalan 2,5 mm.
S110058 | SKR-2011 SAL p | Perpustakaan Universitas Handayani Makassar | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain